Kucing Senior : Kenali Apa Saja Tanda Kucing Mulai Menua

Kucing senior adalah hewan peliharaan yang telah menemani kita dalam waktu yang lama, namun seiring bertambahnya usia, mereka juga mengalami perubahan fisik dan perilaku yang perlu kita perhatikan. Mengetahui tanda-tanda kucing senior mulai menua sangat penting agar kita bisa memberikan perawatan yang tepat dan penuh kasih sayang. Kucing senior biasanya menunjukkan gejala seperti penurunan aktivitas, perubahan nafsu makan, atau bahkan masalah kesehatan seperti arthritis.

Apakah Anda pernah melihat kucing senior Anda lebih banyak tidur, atau mungkin menjadi lebih pemilih soal makanan? Atau mungkin Anda penasaran apakah kucing Anda sudah memasuki tahap senioritas? Mengenali tanda-tanda ini bukan hanya membantu menjaga kesehatan kucing, tetapi juga memperpanjang kualitas hidupnya. Sudahkah Anda mengenali tanda-tanda kucing kesayangan Anda mulai menua? Apa yang harus dilakukan ketika kucing Anda menunjukkan gejala tersebut?

Apa yang Dimaksud dengan Kucing Senior?

Kucing senior adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan kucing yang telah mencapai usia tua, biasanya di atas 7-10 tahun. Pada tahap ini, kucing mulai menunjukkan tanda-tanda penuaan baik secara fisik maupun perilaku. Kucing senior membutuhkan perhatian khusus karena perubahan yang mereka alami bisa mempengaruhi kesehatan dan kualitas hidup mereka. Mulai dari penurunan energi, perubahan pola makan, hingga munculnya berbagai masalah kesehatan seperti penyakit ginjal, arthritis, atau gangguan gigi.

Mengetahui apa yang dimaksud dengan kucing senior penting bagi pemilik kucing, karena memahami kebutuhan mereka dapat membantu kita memberikan perawatan yang lebih baik. Kucing senior mungkin memerlukan diet khusus, kunjungan lebih sering ke dokter hewan, serta lingkungan yang lebih nyaman untuk membantu mereka menjalani hari-hari dengan lebih baik. Dengan mengenali tanda-tanda bahwa kucing Anda telah memasuki tahap senior, Anda bisa lebih siap untuk memberikan dukungan yang mereka butuhkan, sehingga mereka tetap bisa menikmati hidup meskipun usia sudah menua. Sudahkah kucing Anda memasuki kategori kucing senior?

Kucing Senior: Tanda-tanda bila kucingmu sudah tua

Halo sobat Dokterpet, bagi kalian yang memiliki kucing di rumah mungkin kalian sudah tahu bagaimana cara menghitung usia kucing ke usia manusia. Nah kali ini apakah kalian sudah tahu kalau kucing yang kalian miliki itu masih dalam kondisi prima ataukah sudah memasuki usia senja?

Bagi yang belum tahu, kalian bisa temukan dengan melihat tanda-tanda atau perilaku yang kucing tunjukkan seperti di bawah ini

1. Susah untuk memanjat

Yang namanya usia tentu akan memiliki perubahan yang cukup signifikan terutama saat bergerak. Kucing dalam usia pria dengan kucing senior memiliki perbedaan yang sekilas bisa kalian kenali.

Kucing muda tidak akan memiliki masalah untuk memanjat tempat-tempat tinggi seperti cat tree, lemari, atau keluar rumah melalui jendela yang posisinya cukup tinggi. Hal ini berbeda dengan kucing senior. Kucing senior tidak akan suka jika harus disuruh manjat-manjat. Ia lebih suka tempat rendah yang cenderung minim gerakan.

Hal ini disebabkan pada kucing senior tulang mereka sudah tak sekuat dulu dan sendi-sendi mereka seiring bertambahnya usia semakin susah untuk digerakkan. Oleh karena itu jika ingin keluar rumah, kucing akan meminta sang majikan untuk membukakan pintu untuknya atau meminta disediakan pijakan agar tekanan pada kaki mereka lebih sedikit dibandingkan tanpa pijakan.

2. Lebih banyak diam

Kucing senior lebih banyak diam dalam menghabiskan waktunya meski sesekali berpindah tempat atau mendatangi majikan untuk meminta makan atau keluar rumah. Berbeda dengan kucing muda yang masih penuh dengan energi sehingga energi tersebut harus diluapkan dalam bentuk permainan seperti lari-larian atau memanjat furnitur yang ada di rumah.

Semakin banyak bergerak akan semakin banyak rasa sakit yang harus kucing senior tanggung. Oleh karena itu jika sobat Dokterpet memiliki kucing yang lebih banyak diam dan anteng ketika diangkat, itu sudah menjadi satu tanda kalau kucing kalian sudah memasuki usia senja. Sebab kucing muda jarang sekali yang suka digendong karena merasa tak nyaman dengan sikap kita padanya.

3. Menurunnya nafsu makan

Kalau kalian mendapatkan kucing kalian makannya semakin dikit dan sekarang lebih pilah-pilih makanan, jangan marahi mereka. Hal ini wajar karena kemampuan gerak rahang dan mulut mereka mulai menurun. Semakin diperparah jika kucing memiliki masalah pada gusi dan mulutnya.

Maka dari itu kucing senior mulai meninggalkan makanan yang teksturnya keras seperti biskuit dan lebih memilih makanan dengan tekstur yang lembut.

4. Menurunnya berat badan

Dampak dari pilah pilih makanan akan berakibat pada menurunnya berat badan. Hal ini bukan karena kesengajaan baik dari dirimu maupun dari si kucing tapi itu murni alami karena faktor keadaan yang kucing alami.

So jika kalian yang sebelumnya memiliki kucing gemuk dan gendut lalu perlahan mulai menurun berat badannya, bisa jadi ia sudah mulai menua dan bukan karena penyakit.

5. Munculnya masalah pada gusi dan mulut

Munculnya masalah pada gusi dan mulut bisa berupa kucing yang sudah tak kuat untuk mengunyah makanan dengan tekstur yang keras, munculnya bengkak di gusi, copotnya atau patahnya beberapa gigi sehingga menyusahkan kucing untuk makan.

Hal inilah yang juga menjadi menurunnya nafsu makan pada kucing apalagi pada kucing yang sudah tua sehingga berat badannya akan terus menurun.

6. Susah mendengar dan melihat

Kucing senior akan semakin susah untuk bergerak dikarenakan fungsi mata mereka yang semakin menurun ditambah dengan menurunnya kemampuan otot dan tulang untuk bergerak. Sehingga kamu mungkin akan menemukan kucing yang secara tak sengaja menabrak furnitur yang ada di rumah atau berjalan sempoyongan.

Selain itu kucing senior juga mengalami penurunan fungsi pendengaran sehingga akan semakin susah untuk kamu panggil apabila sudah waktunya untuk makan atau pulang ke rumah.

7. Seringkali merasa gelisah dan rewel

Kucing senior atau tua mudah untuk sakit-sakitan bahkan sekedar untuk bergerak atau dipegang saja. Oleh karena itu kucing akan semakin rewel dengan mengeluarkan suara yang cukup keras. Hal itu ditujukan agar kamu tahu dan menaruh perhatian padanya. Bahwa ia sedang butuh bantuanmu.

Jika ia ingin berpindah tempat dari satu tempat ke tempat lain di rumah namun susah untuk bergerak, peganglah ia dengan lembut agar genggamanmu tidak menekan tubuhnya dan menimbulkan rasa sakit.

Kucing pun jadi semakin sering gelisah sendiri di rumah yang mana akan membuatmu bingung harus berbuat apa agar kucingmu kembali tenang. Bahkan orang yang sudah memelihara kucing sejak lama akan sulit mengartikan kegelisahan yang kucing rasakan. Kita sebagai majikannya hanya bisa menebak-nebak apa yang ia mau dari kita yang mana tebakan itu bisa salah dan bisa benar.

8. Butuh perhatian ekstra

Kraena usianya yang sudah sepuh dan mulai sering sakit-sakit maka kucing senior butuh perhatian ekstra dari majikannya. Hal ini agar menunjukan sikap majikan yang tetap sayang dan perhatian kepada dirinya meskipun dirinya sudah tidak seperti dulu.

Majikan perlu lebih sering untuk menyikati bulu-bulunya karena kucing mulai jarang menjilati badanya yang pada akhirnya bulu dan badannya mulai sering kotor dan berminyak. Selain itu kucing senior yang susah untuk berjalan harus dibantu untuk berpindah tempat saat ingin makan, minum, maupun pup dan pipis. Majikan pun akan lebih sering dibuat repot saat harus membawanya ke klinik hewan untuk pemeriksaan rutin maupun pengobatan atas penyakit yang dideritanya.

Eits, sebelum berakhir, luangkan sejenak waktumu untuk baca artikel menarik seperti :

• Kucing gigit kuku: Ketahui penyebab dan solusinya
• Serangan Jantung: Bisakah hal ini terjadi pada kucing?
• Kucing lari: Mari kita mengukur seberapa cepat mereka berlari