Tips merawat kucing senior - Merawat kucing yang sudah tua membutuhkan perhatian ekstra dibandingkan dengan kucing yang masih muda. Seiring bertambahnya usia, kucing mengalami berbagai perubahan fisik dan perilaku yang memerlukan perawatan khusus. Dari perubahan pola...
Menjelajahi Preferensi Pribadi: Mengapa Beberapa Orang Tidak Suka Kucing
Sampai saat ini masih ada beberapa orang tidak suka kucing. Sebagian besar beralasan karena mereka alergi terhadap bulu hewan. Namun ada pula kucing dengan sedikit atau tanpa bulu seperti halnya kucing Sphynx.
Dengan begitu argumen orang tidak suka kucing dikarenakan alergi bulu bisa terbantahkan. Tapi tidak hanya orang tidak suka kucing tapi ada pula yang tega menyakiti hewan lucu satu ini.
Apakah ada alasan lain orang tidak suka kucing hingga tega menyiksa atau menyakiti mereka? Yuk kita cari tahu bersama Dokterpet!
8 Alasan mengapa orang tidak suka kucing
Ada beberapa alasan mengapa orang-orang tidak suka dengan kucing. Mulai dari alergi, adanya trauma terhadap kucing, kucing yang bukan hewan penurut,dll. Selengkapnya bisa kamu temukan di bawah ini.
1. Alergi terhadap bulu hewan
Alergi memang banyak dijadikan alasan seseorang untuk tidak memelihara hewan peliharaan, termasuk menjadi alasan kenapa orang tidak suka kucing. Alergi bisa ditunjukkan dengan sering bersinnya seseorang atau timbulnya bintik-bintik atau ruam pada kulit sebagai reaksi alergi yang muncul.
Namun jika mereka ingin mencari tahu, sebenarnya ada kucing yang tidak memiliki bulu yaitu kucing Sphynx. Jadi kamu tidak akan terganggu dengan masalah bulu kucing yang bertebaran dimana-mana.
2. Adanya trauma dengan kucing
Trauma juga menjadi alasan terbesar lainnya seseorang tidak suka kucing. Bisa jadi sewaktu ia kecil saat baru mengenal dunia dan berinteraksi dengan hewan disekitar rumah, ia melihat seekor kucing lalu ketika mencoba mendekatinya entah bagaimana caranya kucingnya menjadi tidak suka. Ketidaksukaan pada kucing ini ditunjukkan dengan cakaran atau justru gigitan yang ia lakukan pada si anak kecil tersebut sehingga pengalaman ini terus terbawa hingga ia dewasa dan memutuskan menjadi salah seorang yang tidak suka dengan kucing.
Hal yang sama yang terjadi pada seseorang yang tidak suka dengan anjing. Adanya trauma ketika suatu hari ia di sebuah tempat tiba-tiba saja ada anjing yang justru berlari sambil menggonggong keras kepadanya. Padahal orang ini tidak melakukan sesuatu yang membuat anjing ini menjadi marah.
Pengalaman lain yang bisa datang bukan dari gigitan ataupun cakaran, melainkan tingkah laku kucing yang tiba-tiba menyerang dengan menyeruduk atau berlari ke arah kita sampai membuat kita terjatuh saat masih anak-anak. Waktu itu kita mengira kucingnya itu ganas dan suka menyerang sehingga timbul ketakutan di dalam diri terhadap kucing. Namun yang diinginkan kucing sebenarnya hanya ingin mengajak kita bermain.
Baca juga:
3. Kucing tidak langsung datang saat dipanggil
Perilaku kucing yang satu ini bahkan masih suka bikin majikan kucing geleng-geleng kepala.
Memang benar jika kucing tidak langsung datang saat ia dipanggil oleh kita, tidak seperti anjing yang penurut. Kucing biasanya akan datang ketika memang sudah waktunya makan atau sebaliknya, kucing sendiri yang datang menghampiri kita untuk memberitahukan kalau sudah waktunya baginya makan namun kita belum juga memberinya makan.
4. Sulitnya melatih kucing agar penurut seperti anjing
Sebenarnya mau melatih kucing atau anjing itu sama susahnya dan sama-sama membutuhkan proses. Keduanya membutuhkan kesabaran dan ketelatenan oleh majikan atau pelatihnya agar mau kucing atau anjing bisa mengerti apa yang majikan atau pelatihnya ajarkan padanya.
Hanya saja memang setelah melalui proses latihan, anjing terlihat lebih penurut dari kucing, sedangkan kucing merasa masa bodoh. Kucing merasa bahwa ialah majikan sedangkan kita adalah pembantu atau peliharaannya, tidak seperti anjing yang memang menganggap dirinya sebagai peliharaan dan kita adalah majikannya.
Tapi sebenarnya kucing itu jauh lebih cerdas dibandingkan anjing. Bahkan ketika anjing perlu dilatih menggunakan litterbox dengan benar, kucing sudah bisa menggunakan litterbox tanpa perlu diajari.
5. Suka menerkam burung
Kucing termasuk hewan pemburu yang terkadang ia mengasah kemampuan berburunya dengan memburu hewan-hewan kecil yang ada disekitar rumah. Mulai dari tikus, cicak, capung, kecoa, bahkan burung. Naasnya di luar negeri ada burung-burung yang masuk ke dalam kategori termasuk hewan dilindungi yang dibiarkan terbang bebas tidak lepas dari sergapan kucing rumahan maupun kucing liar.
6. Kucing suka mengikuti dan mengawasimu ketika sedang di toilet
Ini juga entah mengapa kerap kali dilakukan oleh kucing, setidaknya hal ini pernah Dokterpet alami sendiri. Seringkali ketika sang majikan berada di dalam toilet, mereka ikut dari belakang dan begitu kita berada di toilet, mereka sibuk mengawasi sedang apa kita di dalam sana. Begitu pintu toilet ditutup mereka akan mencakar-cakar pintu toilet meminta kita untuk membukanya karena tetap ingin tahu kita ngapain aja di dalam toilet.
7. Saya lebih suka anjing
Mengatakan “saya lebih suka anjing” sebenarnya agak tidak tepat jika seseorang tidak suka kucing ada di dekatnya apalagi jika ia sampai menyakiti kucing.
Kita memang tidak bisa memaksakan orang tidak suka kucing untuk menjadi suka atas kehendak kita, tapi sangat disayangkan saja jika orang-orang tidak suka kucing ini jadi tidak mengenal dan melihat kelucuan dan keimutan dari tingkah laku si harimau kecil.
8. Kucing suka mencuri lauk
Alasan terakhir mengapa orang tidak suka kucing dikarenakan kucing dikenal sebagai tukang pencuri lauk di rumah. Padahal lauk sudah ditutupi oleh penutup makanan atau kalau orang Jawa bilangnya tudung saji, tapi kucing tetap saja bisa membuka lalu membawa kabur hasil curiannya. Nggak jarang aksi mencurinya ketahuan oleh si pemilik rumah sehingga dari situlah timbulnya ketidaksukaan orang terhadap kucing.
Umumnya hal ini banyak dilakukan oleh kucing jalanan yang tidak memiliki majikan sehingga untuk bisa terus hidup, mereka melakukan segala cara untuk mendapatkan makanan. Namun ada juga kucing rumahan yang melakukan hal ini. Alasannya bisa jadi makanan manusia lebih menggoda ketimbang makanan kucing yang telah kita sediakan untuknya. Bisa juga dikarenakan sebelumnya ia telah meminta kita membagi sedikit makanan untuknya tapi kita malah tidak memberi sehingga ia sendiri yang harus mencuri ketika kita tidak mengawasinya.
Yuk baca juga yang satu ini:
Sumber Tulisan
Meowbox (2023). 10 Reasons to Hate Cats (and Why They are Totally Irrational).
The Sprucepets (2023). Top 5 Reasons Some People Just Don’t Like Cats.
Sebagai sumber informasi online, Dokter Pet tidak dapat dan tidak memberikan nasihat atau konseling medis khusus. Pemeriksaan fisik menyeluruh, riwayat pasien, dan hubungan antara dokter hewan-pasien-klien diperlukan untuk memberikan nasihat medis khusus.
Kalau kamu khawatir hewan peliharaanmu mengalami keadaan darurat atau jika kamu memiliki pertanyaan medis khusus terkait dengan kondisi medis hewan peliharaanmu saat ini, silakan hubungi atau kunjungi dokter hewan terdekat.
0 Komentar