Kucing sering kali menunjukkan rasa penasaran yang tinggi terhadap makanan manusia, termasuk fried fries. Banyak pemilik kucing yang mungkin berpikir bahwa memberi kucing fried fries sebagai camilan sesekali tidak akan berbahaya. Namun, apakah Anda benar-benar tahu...
Hindari masalah di masa depan: Inilah resiko kucing tidak disteril yang perlu kamu tahu
Halo sobat Dokterpet semuanya! Kembali lagi bersama dengan Dokterpet yang kini masih membahas seputar kucing tidak disteril. Jika pada artikel sebelumnya Dokterpet membahas mengapa ada majikan kucing yang memutuskan kucing tidak disteril dikarenakan beberapa alasan, kali ini Dokterpet akan membahas resiko apa yang akan terjadi jika kucing tidak disteril.
Pembahasan kali ini rasanya cukup penting ya karena siapa tahu kalian yang tadinya memilih untuk tidak menyeteril kucing kalian dengan membaca artikel ini bisa berubah pikiran, atau mungkin tidak. Tetap dengan pilihan semula yaitu memutuskan agar kucing tidak disteril.
Nah kira-kira resiko apa saja jika kucing tidak disteril oleh sang majikan? Simak ulasannya baik-baik di bawah ini!
6 Resiko yang akan terjadi bila kucing tidak disteril oleh sang majikan
1. Rumah menjadi sangat berisik dan berantakan
Resiko pertama yang akan kalian hadapi jika kucing tidak disteril yaitu rumah akan sangat berisik. Kucing itu bisa melahirkan sebanyak 4x dalam setahun karena masa kehamilannya itu 3 bulan dan setelah sebulan paska kelahiran anaknya, kucing dapat dihamili lagi oleh kucing lainnya.
So, jika kucing kamu terus menerus melahirkan sepanjang tahun, bakal berisik kayak apa coba rumahmu nantinya akibat ulah kucing-kucingmu nantinya.
Nggak cuma itu, kamu juga harus siap-siap menerima rumahmu bakal kayak kapal pecah karena kucingmu bakal suka ngeberantakin seisi rumah akibat ulah mereka.
Baca juga:
2. Siap-siap keluar uang lebih banyak
Memiliki banyak kucing artinya lebih banyak mulut untuk diberi makan dan dijaga kondisi kesehatannya. Itu berarti kamu sebagai majikan perlu mengeluarkan uang lebih banyak untuk biaya perawatan kucingmu nantinya.
Hal ini yang menjadi perhatian penting bagi para majikan kucing yang memiliki kondisi keuangan yang pas-pasan.
So sebaiknya pikir kembali jika ingin kucing tidak disteril.
3. Akan banyak anak kucing yang dibuang sembarangan
Memiliki banyak kucing di rumah tentunya akan menjadi beban tersendiri bagi majikannya. Oleh karena itu banyak sekali kejadian anak kucing yang dibuang sembarangan oleh majikannya ke tempat sepi maupun di tempat ramai seperti di masjid, di pasar, di rumah kosong, dll karena mereka tidak sanggup untuk menghidupi banyak kucing.
Kalau sudah begini, tentunya yang menjadi korban adalah anak-anak kucing yang tak berdosa. Bahkan sering pula induknya pun turut dibuang oleh majikannya. Inilah resiko lain jika kucing tidak disteril oleh majikannya
4. Kucing menjadi tidak patuh ke majikannya
Kucing tidak disteril sering kali menjadi tidak patuh ke majikan. Baik kucing jantan maupun betina yang sedang masa birahi akan memiliki dorongan untuk mencari pasangan. Jika pasangan itu tak ada di rumah, mereka berupaya untuk ke rumah dengan melakukan segala cara seperti mengendap-endap lalu lari ke luar rumah saat pintu dibuka atau manjat ke atap supaya bisa keluar.
Kalau tidak dibolehkan keluar, kucing akan menjadi sensitif dan agresif ketika didekati dan dipegang. Akibatnya kitalah yang menjadi korban atas tingkah laku mereka satu ini.
Nggak cuma itu, kucing akan menimbulkan suara yang cukup keras terutama kucing jantan karena ia merasa terperangkap di dalam rumah. Akibatnya suara berisik ini menjadi gangguan bagi para tetangga khususnya saat malam hari.
Ketahui juga info menarik lainnya dalam artikel:
- Yuk awali keceriaan tahun baru 2024 kamu dengan nama kucing wibu!
- 50 Nama kucing cerewet yang banyak omongnya. Mana yang jadi pilihanmu!?
- Yuk kulik sebab kenapa banyak kucing tangkap tikus di rumah!
5. Bau rumah menjadi tak sedap
Kucing tidak disetril akan suka mengeluarkan cairan sembarangan. Cairan ini bukanlah pipis namun memiliki aroma yang tajam yang digunakan untuk menandai wilayah baik pada kucing jantan maupun kucing betina.
Selain itu kucing yang banyak di dalam rumah akibat induk kucing yang melahirkan banyak anak kucing membutuhkan litter box yang banyak. Jika litter box ini tidak cukup untuk memenuhi kebutuhna kucing akan buang air kecil maupun besar, maka kucing akan pipis dan pup sembarangan.
Jika kamu bukan tipe orang yang telaten dalam mengurus rumah sekaligus kucing, mungkin pelu dipikirkan kembali jika ingin kucing tetap tidak disteril.
6. Gangguan kesehatan pada kucing
Pada kucing betina yang akan mengandung anak semakin tersiksa jika harus terus hamil. Tubuh sang induk akan semakin kurus karena nutrisi di dalam tubuh banyak diserap oleh sang jabang bayi.
Tidak hanya itu, sang induk kucing juga dapat mengalami “baby blues“. Jika ini yang terjadi, maka anak-anaknya akan menjadi korbannya. Sang induk tidak ingin didekati oleh anak-anaknya dan marah lalu menjauh. Anak-anaknya pun terlantar dan perlu bantuan kita agar mereka tetap sehat biar bisa tumbuh besar.
Akhir kata
Itu tadi beberapa resiko yang akan terjadi jika kucing tidak disteril oleh majikannya. Sekarang kalian bisa memutuskan sendiri apakah tetap ingin tidak menyeteril kucing kalian atau justru berubah pikiran setelah ini.
Apapun keputusan yang kalian ambil, Dokterpet yakin itu berdasarkan kecintaan kalian pada kucing kalian.
Sumber Tulisan
Raisecat (2024). WHAT ARE THE RISKS OF NOT SPAYING OR NEUTERING MY CAT?
Sebagai sumber informasi online, Dokter Pet tidak dapat dan tidak memberikan nasihat atau konseling medis khusus. Pemeriksaan fisik menyeluruh, riwayat pasien, dan hubungan antara dokter hewan-pasien-klien diperlukan untuk memberikan nasihat medis khusus.
Kalau kamu khawatir hewan peliharaanmu mengalami keadaan darurat atau jika kamu memiliki pertanyaan medis khusus terkait dengan kondisi medis hewan peliharaanmu saat ini, silakan hubungi atau kunjungi dokter hewan terdekat.
0 Komentar